The Truth of the Deed of Granting Liability Rights to Lawyers That Isn't Genuine Positive Legal Perspective in Indonesia
DOI : 10.30863/al-bayyinah.v7i2.5615
Mortgage Rights are security rights imposed on land rights, the granting of Mortgage Rights is always followed by a Deed of Granting Mortgage Rights (APHT), APHT regulates the terms and conditions regarding the granting of Mortgage Rights from debtors to creditors in connection with secured debts by Mortgage Rights. The Certificate of Enforcing Mortgage Rights (SKMHT) based on Article 15 paragraph (1) of the UUHT is one of the processes in granting Mortgage Rights made by Notaries and PPATs by following the applicable provisions by their positions. This research uses the juridical-normative method and descriptive-analytical research specifications. The results of the research on the validity of APHT based on the non-authentic SKMHT are that the Notary in making SKMHT must be based on the UUJN, while the PPAT in making SKMHT is based on PerKaban Number 8 of 2012. In practice, the Notary still makes SKMHT based on PerKaban Number 8 of 2012 and fills in the blank/format provided by the National Land Agency. so that the authenticity of the SKMHT made by the Notary disappears and the proof is less than perfect, if this happens, the SKMHT made by the Notary causes no legal consequences or null and void APHT which becomes an accessory agreement.
Keywords
Truth of the Deed; Rights of Liability; Lawyer; Not Original; Positive Law
- A.A. Andi Prajitno, 2013, Pengetahuan Praktis Tentang Apa dan Siapa Pejabat Pembuat Akta Tanah, Selaras, Malang: 2013.
- Abdulloh, Abdulloh. Kewenangan Notaris Dalam Pembuatan Akta Yang Berkaitan Dengan Pertanahan Dalam Konteks Pendaftaran Tanah. Diss. Brawijaya University, 2016.
- Boedi Harsono, Hukum Agraria Indonesia Sejarah Pembentukan Undang-Undang Pokok Agraria Isi dan Pelaksanaannya, Edisi Revisi, Djambatan, Jakarta: 2005.
- Djia, M., and D. Tan. "Keabsahan Dari Akta Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan Yang Dibuat Oleh Notaris." Jurnal Ilmiah Hukum Kenotariatan 11.1 (2022).
- Doly, Denico. "Kewenangan Notaris Dalam Pembuatan Akta Yang Berhubungan Dengan Tanah." Negara Hukum: Membangun Hukum untuk Keadilan dan Kesejahteraan 2.2 (2016): 269-286.
- Gatot Supramono, Perjanjian Utang Piutang, Kencana, Jakarta: 2013.
- Gita, Ketut Nurcahya, and I. Made Udiana. Kepastian Hukum Dalam Pembuatan Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan. Diss. Udayana University, 2021.
- Habib Adjie, Merajut Pemikiran dalam Dunia Notaris dan PPAT, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung: 2014.
- Hariyanto, Hariyanto, and Nurmala Saputri. "Analisis Yuridis Pembuatan Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) oleh Notaris." Legalitas: Jurnal Hukum 14.1 (2022): 70-77.
- Herlien Budiono, Kumpulan Tulisan Hukum Perdata di Bidang Kenotariatan, Citra Aditya Bakti, Bandung: 2007.
- Junaedi, Junaedi, and Gunawan Djajaputra. "Tanggung Jawab PPAT Sementara Dan Akibat Hukum Akta Jual Beli Yang Dibatalkan Melalui Putusan Pengadilan." Jurnal Suara Hukum 4.1 (2022): 107-136.
- J. Satrio, Hukum Jaminan: Hak Jaminan. Hak Tanggungan, Citra Aditya Bakti: Bandung, 1998.
- Purawahid Patrik dan Kashadi, Hukum Jaminan, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang: 2009.
- Purnayasa, Agus Toni. "Akibat Hukum Terdegradasinya Akta Notaris yang Tidak Memenuhi Syarat Pembuatan Akta Autentik." Acta Comitas: Jurnal Hukum Kenotariatan 3.3 (2018): 395-409.
- Racmadi Usman, “Kewenangan Notaris Dalam Membuat Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan Dengan Akta”, Jurnal Legislasi Indonesia, Vol. 3, Oktober 2018.
- Sari, Ni Made Arnita, I. Nyoman Sumardika, and Ni Made Puspasutari Ujianti. "Wewenang Notaris Membuat Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) Menggunakan Blanko Yang Disediakan oleh Badan Pertanahan Republik Indonesia." Jurnal Analogi Hukum 3.1 (2021): 62-67.
- Sholikhah, Entin, and Jawade Hafidz. "Perlindungan Hukum Terhadap Jabatan Notaris Yang Diduga Melakukan Malpraktek Dalam Proses Pembuatan Akta Otentik." Jurnal Akta 4.1 (2017): 47-50.
- Wiguna, Made Oka Cahyadi. "SURAT KUASA MEMBEBANKAN HAK TANGGUNGAN (SKMHT) DAN PENGARUHNYA TERHADAP PEMENUHAN ASAS PUBLISITAS DALAM PROSES PEMBERIAN HAK TANGGUNGAN POWER OF ATTORNEY IMPOSING SECURITY RIGHTS (SKHMT) AND ITS INFLUENCE TO PUBLICITY RIGHTS FULLFILMENT IN SECURITY RIGHTS PROVIDING." Jurnal Legislasi Indonesia 12.2 (2018).
Copyright (c) 2023 Aslan Noor
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Article Info
Submitted: 2023-12-05
Published: 2023-12-24
Section: Articles