Hak Kepemilikan Mahar Berupa Tanah dalam Hukum Perkawinan (Analis Menurut Undang-Undang Pokok-Pokok Agraria)
DOI : 10.35673/al-bayyinah.v3i1.321
Abstract
UU No. 1 of 1974 concerning marriage and Presidential Instruction No. 1 of 1991 concerning the Compilation of Islamic Law (KHI) is one form of unification and codification of the law in Indonesia concerning marriages governing legal consequences including dowry in the form of land. Land law in Indonesia has been based on UU. No. 5 of 1960 concerning Basic Principles of Agrarian Law (UUPA) and Government Regulation No. 24 of 1997 concerning land registration. The issue of dowry in the form of land in the marriage law is inseparable from the provisions of agrarian law. In the principles view of the establishment of "special regulation that excludes general regulations (lex specialis derogat lex generalis)". Therefore, to provide legal guarantees for the ownership of land dowry, registration must be carried out to issue a certificate on behalf of the wife (owner of the dowry).
Keywords: Dowry-Land Ownership-Agrarian Law- Daftar Pustaka
- Abu al-Husain Ahmad bin Faris bin Zakariyah. Mu’jam Maqayis al-Lugah, Juz III Cet. II; Mesir: Maktab al-Babiy al-Halabi wa Awladuh, 1971.
- Amiruddin dan Zainal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Cet; II; Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004.
- Busroh, Firman Freaddy. Teknik Perundang-undangan, Suatu Pengantar. Jakarta: Cintya Press, 2006.
- Doi, Abdurrahman I. Perkawinan Dalam Syaria’at Islam, Jakarta: Rineka Cipta, 1992.
- Ghozali, Abd. Rahman. Fiqh Munakahat, Jakarta: Kencana, 2006
- Hasan, Mustofa. Pengantar Hukum Keluarga, Cet. I; Bandung: CV Pustaka Setia, 2011.
- Hutagalung, Arie S. Tebaran Pemikiran Seputar Masalah Hukum Pertanahan, Jakarta: Lembaga Pemberdayaan Hukum Indonesia, 2005.
- Kementrian Agama. Alquran Transliterasi per kata dan terjemahan per kata. Ciputat: Cipta Bagus Segera, 2011.
- Kitab 9 Imam, Kitab Abu Daud Nomor 1784, dalam “Program Lidwa Pusaka i-Software - Kitab 9 Imam Hadis, www.lidwapusaka.com.
- Latif, Syarifuddin, Hukum Perkawinan Di Indonesia, Cet I; Watampone: CV Berkah Utami. 2010.
- Locke, John. Two Treatises of Civil Government, London; J.M. Dent & Sons Ltd, 1960.
- Pasha, Mustafa Kamal. Fikih Islam, Jogjakarta: Citra Karsa Mandiri, 2009.
- Poerwadarminta, W.J.S. Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2006.
- Santoso, Urip. Hukum Agraria Kajian Komprehensif . Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012.
- Sholihul, A. Undang-undang Pokok Agraria dan Pendaftran Tanan, Yogyakarta: Rona Publishing,t.th.
- Soekanto, Soejono. Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: UI Press, 1988
- Soesilo dan Pramudji R, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, dilengkapi dengan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Kompilasi Hukum Islam, Undang-undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok Agraria. Cet.I; t.t: Redbook Publisher, 2008.
- Syarjaya, Syibli. Tafsir Ayat-ayat Ahkam. Jakarta: Rajawali Pers, 2008.
- Thalib, Sayuti. Hukum Kekeluargaan Indonesia. Jakarta: UI Press, 1986
- Tihami, dan Sohari Sahrani. Fikih Munakahat: Kajian Fikih Lengkap. t.tp: t.p, t.th.
- Tim Redaksi Pusat Bahasa. Kamus Besar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008
- Yunus, Mahmud. Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: PT. Hidakarya Agung, 1990.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.